Profil Negara Belarus – Belarus adalah sebuah Negara yang terletak di benua Eropa bagian timur. Negara yang secara astronomis berada diantara 51°-57°LU dan 23°-33°BT ini merupakan Negara terkurung daratan yang berbatasan dengan Rusia disebelah utara dan timur, berbatasan dengan Latvia di sebelah utara dan Lituania di barat laut, sedangkan di sebelah selatannya adalah Negara Ukraina. Ibukota Belarus adalah kota Minsk. Minsk juga merupakan kota terbesar di negara bekas pecahan Uni Soviet ini.
Setelah 7 dekade sebagai negara bagian dari Uni Republik Sosialis Soviet, Belarus berhasil mencapai kemerdekaannya pada 25 Agustus 1991 dengan nama Republik Belarus. Republik Belarus mempertahankan hubungan politik dan ekonomi yang lebih dekat dengan Rusia. Belarus dan Rusia menandatangani perjanjian tentang persatuan dua negara pada 8 Desember 1999 yang menginginkan integrasi politik dan ekonomi yang lebih besar meskipun hingga saat ini perjanjian tersebut belum pernah diimplementasikan secara serius.
Luas wilayah Belarus adalah sebesar 207.600km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 9.527.543 jiwa (2018). Mayoritas penduduknya adalah etnis Belarus (83,7%) dan Rusia (8,3%). Kebanyakan penduduk Belarus adalah pemeluk agama Ortodoks (48,3%) dan sebagiannya lagi adalah tidak beragama (41,1%) (data tahun 2011). Belarus menggunakan dua bahasa sebagai bahasa resminya, yaitu bahasa Belarus dan bahasa Rusia. Belarus juga merupakan salah satu negara yang mengalami penurunan jumlah penduduk. Angka pertumbuhan penduduk Belarus pada tahun 2018 adalah -0,24%.
Sistem pemerintahan yang dianut oleh Belarus adalah sistem pemerintahan Republik Presidensil yang kepala negaranya adalah Presiden. Berbeda dengan Republik Presidensil pada umumnya, Kepala pemerintahannya dijabat oleh Perdana Menteri yang dipilih dan ditunjuk oleh Presiden dengan persetujuan Majelis Nasional (Parlemen). Berdasarkan Konstitusi 1994, Presiden Belarus hanya dapat menjabat dua periode. Namun pada tahun 2004, terjadi perubahaan konstitusi yang menghilangkan batas masa jabatan Presiden Belarus. Majelis Nasional adalah parlemen bikameral yang terdiri dari 110 anggota Dewan Perwakilan Rakyat (majelis rendah) dan 64 anggota Dewan Republik (majelis tinggi).
Di bidang perekonomian, Belarus memiliki basis industri yang relatif berkembang dengan baik pada saat berada dibawah Uni Soviet, tetapi sekarang sudah ketinggalan zaman, tidak efisien dan sangat tergantung pada energi subsidi yang berasal dari Rusia serta akses istimewa ke pasar Rusia. Pada awal keruntuhan Uni Soviet, terjadi reformasi ekonomi termasuk privatisasi perusahaan negara, penciptaan hak milik pribadi dan penerimaan kewirausahaan swasta. Namun pada tahun 1994 upaya reformasi ekonomi tersebut menghilang. Sekitar 80% industri tetap merupakan milik negara dan investasi asing hampir menghilang. Beberapa bisnis telah dinasionalisasi ulang. Badan usaha milik negara menyumbang 70-75% dari PDB dan bank negara merupakan 75% dari sektor perbankan.
Ekonomi Belarus mengalami stagnasi antara 2012 dan 2016. Pendapatan anggaran turun karena jatuhnya harga global pada komoditas ekspor utama Belarusia. Pertumbuhan Ekonominya mengalami penurunan -3,8% pada tahun 2015 dan -2,5% pada tahun 2016. Belarus kembali ke pertumbuhan moderat pada tahun 2017, sebagian besar didorong oleh perbaikan kondisi eksternal. Belarus kemudian mengeluarkan utang negara untuk pertama kalinya sejak 2011 yang memberikan likuiditas yang sangat dibutuhkan negara ini dengan mengeluarkan Eurobonds senilai $600 juta pada Februari 2018, terutama untuk Investor AS dan Inggris. Pada tahun 2017, Pendapatan Domestik Bruto atau PDB Belarus adalah US$179,4 miliar dengan Pendapatan Per Kapita sebesar US$18.900,-. Pertumbuhan ekonomi Belarus pada tahun 2017 adalah 2,4%.
Di hubungan luar negeri, Republik Belarus adalah negara anggota PBB dan lembaga-lembaga internasional lainnya yang berada di bawah PBB seperti FAO, IAEA, ICAO, ILO, IMF, ITU, UNCTAD, UNESCO, UNIDO, UNWTO, UPU, WHO, WIPO, WMO dan WTO.
Baca juga : Negara-negara Anggota PBB.
Profil Negara Belarus
Berikut ini adalah Profil Negara Belarus :
- Nama Lengkap : Republik Belarus (Republic of Belarus)
- Bentuk Pemerintahan : Republik Presidensil
- Kepala Negara : Presiden Aleksandr LUKASHENKO (sejak 20 Juli 1994)
- Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri Sergey RUMAS (sejak 18 Agustus 2018)
- Ibukota : Minsk
- Luas Wilayah : 207.600km2
- Jumlah Penduduk : 9.527.543 jiwa (2018)
- Pertumbuhan Penduduk : -0,24% (2018)
- Angka Kelahiran : 10 bayi per 1000 penduduk
- Bahasa Resmi : Bahasa Rusia dan Bahasa Belarus
- Etnis : Belarus 83,7%, Rusia 8,3%, Polandia 3,1%, Ukraina 1,7%, etnis lainnya 2,4%, tidak diketahui 0,9% (estimasi 2009)
- Agama : Orthodoks 48,3%, Katolik 7,1%, agama lainnya 3,5%, tidak beragama 41,1% (estimasi 2011)
- Hari Kemerdekaan : 25 Agustus 1991 (dari Uni Soviet)
- Hari Nasional : 3 Juli 1944 (pembebasan Minsk pasukan Jerman); 25 Agustus 1991 (kemerdekaan dari Uni Soviet)
- Lagu Kebangsaan : “My, Bielarusy” (We Belarusians)
- Kode Domain Internet : .by
- Kode Telepon : 375
- Mata Uang : Rubel Belarus (BYB/BYR)
- Pendapatan Per Kapita : US$18.900,- (2017)
- Pendapatan Domestik Bruto Nominal : US$179,4 miliar (2017)
- Lokasi : Benua Eropa (Eropa Timur)
Lambang Negara Belarus dan Bendera Belarus
Pembagian Wilayah Administrasi Belarus
Secara administratif, Republik Belarus terbagi atas 6 Provinsi dan 1 kota Munisipalitas. Berikut ini adalah daftar 6 Provinsi dan 1 kota Munisipalitas di Belarus beserta Ibukotanya.
No. | Provinsi/Kota | Ibukota |
1 | Kota Minsk | Minsk |
2 | Provinsi Brest | Brest |
3 | Provinsi Gomel | Gomel |
4 | Provinsi Grodno | Grodno |
5 | Provinsi Mogilev | Mogilev |
6 | Provinsi Minsk | Minsk |
7 | Provinsi Vitebsk | Vitebsk |
Sumber referensi : Data-data profil Negara Belarus ini dikutip dari CIA World Factbook.