Manfaat Bawang Merah dan Kandungan Gizi Bawang Merah

Manfaat Bawang Merah dan Kandungan Gizi Bawang Merah – Bawang Merah adalah salah satu jenis bawang yang umbinya digunakan untuk bumbu masakan. Tanaman yang diyakini berasal dari Iran dan Pakistan ini telah dibudidayakan oleh Negara-negara yang terletak di kawasan Tropis dan Sub-tropis. Dalam bahasa Inggris, bawang merah disebut juga dengan Shallot. Sedangkan bahasa ilmiah bawang merah adalah Allium cepa var. aggregatum.

Umbi Bawang Merah dapat dimakan mentah, diolah menjadi bumbu masakan, obat tradisional, acar atau mungkin yang cara makan bawang merah paling sering di Indonesia adalah diiris tipis dan digoreng. Bawang Merah ini mengandung senyawa sin-propanatial-S-oksida (syn-propanethial-S-oxide) yang apabila diiris atau dipotong akan menyebabkan mata kita mengeluarkan air mata.
Baca juga : Kandungan Gizi Bawang Bombay dan Manfaatnya bagi Kesehatan.

manfaat bawang merah dan kandungan gizi bawang merah

Kandungan Gizi Bawang Merah

Berikut ini adalah Kandungan Gizi Bawang Merah mentah pada setiap 100 gram-nya.

Jenis Nutrisi / Gizi Kandungan AKG%
Kalori (Energi) 72kcal (301 kJ) 3,6%
Karbohidrat 16,8g 13%
Air 79,8g
Protein 2,5g 5%
Gula 7,87g
Serat 3,2g
Lemak 0,1g 0,5%
Vitamin C 8mg 10%
Vitamin D
Vitamin E 0,04mg 0%
Vitamin K 0,8µg 1%
Vitamin B1 (Thiamine) 0,06mg 5%
Vitamin B2 (Riboflavin) 0,02mg 2%
Vitamin B3 (Niacin) 0,2mg 1%
Vitamin B6 0,345mg 27%
Vitamin B9 (Folat) 34µg 9%
Kalsium 37mg 4%
Zat Besi 1,2mg 9%
Magnesium 21mg 6%
Manganese 0,292mg 14%
Fosfor 60mg 9%
Potassium (Kalium) 334mg 7%
Sodium 12mg 1%
Seng (Zinc) 0,4mg 4%

 

Manfaat  Bawang Merah bagi Kesehatan

Bawang Merah mengandung berbagai vitamin, mineral dan senyawa tumbuhan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Berikut ini adalah beberapa manfaat bawang merah bagi kesehatan kita.

1. Menurunkan Kadar Kolesterol

Alicin adalah senyawa yang dapat kita temukan pada bawang merah pada saat kita memotong atau mengirisnya. Senyawa ini dapat menghambat enzim Reduktase, yaitu enzim yang diproduksi oleh hati untuk membuat kolesterol. Menurunkan Kadar Kolesterol dapat membantu mencegah aterosklerosis, penyakit jantung koroner, serangan jantung, dan stroke.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Dua antioksidan penting yang terdapat dalam bawang merah adalah allicin dan quercetin. Kedua-duanya dianggap memiliki sifat anti-hipertensi. Penelitian pada tahun 2013 menunjukan bahwa Alicin dapat melindungi Jantung dengan cara meningkatkan antioksidan merangsang produksi glutathione yaitu antioksidan utama yang dapat memberikan efek positif pada kesehatan kita.

Bawang merah juga dapat menghambat produksi enzim tertentu yang membantu membuat kolesterol. Properti bawang merah ini melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi yang pada akhirnya membantu kesehatan jantung. Bawang merah juga dapat mencegah penumpukan plak di arteri. Bawang merah juga merupakan sumber potasium yang bekerja sangat baik untuk jantung. Kalium memperkuat kapiler darah (pembuluh darah terkecil) dan bahkan dapat mengendalikan tekanan darah tubuh kita.

3. Meningkatkan Sirkulisi dan Metabolisme Tubuh

Bawang Merah mengandung beberapa mineral yang tinggi seperti besi, tembaga dan kalium. Zat besi dan tembaga dapat membantu meningkatkan sirkulasi dalam tubuh dengan merangsang produksi sel darah merah. Dengan lebih banyak sel darah merah dalam aliran darah, sirkulasi darah akan meningkat dan membawa lebih banyak oksigen ke area-area penting tubuh sehingga meningkatkan energi, vitalitas, pertumbuhan kembali sel, penyembuhan dan metabolisme.

4. Membantu Mengendalikan Diabetes

Dua dari senyawa fitokimia yang ditemukan dalam bawang merah yaitu allium dan allyl disulfide memiliki sifat anti-diabetes. Dengan kedua senyawa ini, Bawang Merah dapat membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Ini bisa sangat membantu bagi penderita diabetes yang perlu mengendalikan kadar gula darahnya.

5. Meningkatkan Kesehatan Otak

Salah satu alasan bawang merah dapat bekerja sangat baik bagi kesehatan otak adalah adanya folat. Folat adalah salah satu dari delapan vitamin B yang meningkatkan fungsi otak dengan berkontribusi pada kesehatan mental dan emosional. Folat juga melindungi DNA dan RNA tubuh Anda.

Nutrisi atau gizi penting lainnya dalam bawang merah adalah zat besi yang juga sangat penting untuk fungsi otak. Bawang merah juga mengandung senyawa lain seperti pyrithione yang dapat melawan peradangan otak serta meningkatkan aktivitas neurologis. Sifat anti-inflamasi bawang merah ini juga diyakini dapat membantu mencegah Alzheimer serta menenangkan saraf dan mengendalikan emosi.

6. Membantu Detoksifikasi

Seperti yang disebutkan diatas bahwa salah satu manfaat bawang merah adalah dapat meningkatkan sirkulasi darah, oleh karena itu bawang merah dapat memainkan peranan yang penting dalam membuang racun dari aliran darah sehingga membantu detoksifikasi. Bawang merah juga merangsang enzim pencernaan yang menjadi bahan penting untuk detoksifikasi hati. Bawang merah juga kaya akan sulfur organik, yang merupakan senyawa lain yang diperlukan oleh hati untuk melakukan detoksifikasi. Bahan organosulfur seperti bawang merah juga membantu mendetoksifikasi karsinogen.

Sumber referensi : Data-data Kandungan Gizi Bawang Merah dikutip dari United States Department of Agriculture, Agricultural Research Service, USDA Food Composition Databases. Sedangkan manfaat Bawang Merah ini dirangkum dari berbagai sumber.